Belakangan ini para ahli kesehatan telah menetapkan bahwa salah satu penyakit yang banyak diderita manusia adalah DIABET, pola makan yang cenderung tidak imbang antara asupan kalori, protein dan vitamin serta aktivitas yang tinggi sehingga tidak tersedia waktu untuk berolahaga telah menjadikan DIABET sebagai salah satu penyakit yang menghantui masyarakat dewasa ini. DIABET MELITUS atau yang biasa disebut Kencing Manis adalah penyakit dimana tubuh kita gagal atau tidak mampu mengatur kadar gula yang terkandung didalam darah. kadar gula memang diperlukan oleh tubuh sebagai sumber kalori atau tenaga. kadar gula didalam darah berubah - ubah sehinngga diperlukan satu penjaga untuk menjaga agar kadar gula tetap normal. Gula yang tidak terpakai disimpan didalam otot, liver atau didalam lemak yang lalu lintasnya diatur oleh insulin. Insulin adalah hormon yang dihasilkan oleh kelenjar pankreas, Nah..dengan bantuan insulin inilah kadar gula didalam darah bisa diatur dan dijaga agar tetap berada didalam batas normal.
Secara Umum dunia medis mengenal setidaknya ada dua Type Diabet, yang pertama adalah :
Type 1 dimana jumlah Insulin sangat sedikit sekali bahkan hampir tidak diproduksi oleh pankreas, sehingga penderita membutuhkan asupan insulin dari luar setiap harinya. Untuk kasus yang sepeti ini type 1 biasa disebut juga dengan istilah IDDM ( Insulin Dependent Diabetes Melitus / DM yang tergantugn Insulun )
Type 2 dimana pankreas dapat memproduksi Insulin akan tetapi terjadi gangguan di sisi septor Insulinnya, ( produksi Insulinnya menurun ). dan Type ini biasa disebut juga dengan istilah NIDDM ( Non Insulin Dependent Diabetes Melitus ). Untuk kasus yang seperti ini apa bila semakin parah kerusakan yang terjadi pada pankres sehingga Insulin yang dikeluarkan tidak mampu untuk melakukan tugasnya dengan baik maka penderita tetap membutuhkan dan tergantung dengan pemberian Insulin dari luar.
Lalu kapan seseorang dikatakan / divonois menderita Diabetes..?
Seseorang bisa dikatakan menderita Diabetes apabila orang tersebut memiliki kadar gula darah puasa > 126 mg/dl pada plasma vena dan >100 mg/dl pada darah kapiler sedangkan gula darah sewaktu >200 mg/dl pada plasme vena dan >200 pada darah akapiler, ini adalah kriteria berdasarkan diagnostik PERKENI ( Perkumpulan Endokrinologi Indonesia ) tahun 2006.
Seperti penyakit yang lainya, DIABETES juga memiliki gejala klinis yang khas yaitu " Triaspoli polidipsi " ( Banyak minum ), Poli phagia ( banyak makan ) dan poliuri ( banyak kencing ). juga disertai dengan keluhan sering kesemutan terutama pada jari - jari tangan, gatal - gatal, badan terasa lemas dan apabila terjadi luka sukar untuk sembuh dan terkadang sisertai dengan penurunan berat badan yang signifikan.
Wah mengerikan juga ya....mari kita jaga kesehatan kita bersama mulai dari pola hidup, pola makan dan tetap berolah raga secara teratur, semoga itu semua menjadi sebab untuk kemudian kita terhindar dari penyakit Diabetes..Salam sehat selalu....
0 komentar:
Posting Komentar