Herbal Untuk Sakit Kepala

 

     Sobat herbal, pembahasan kita kali ini adalah informasi berupa herbal – herbal yang sangat baik untuk meredakan sakit kepala. Sakit kepala banyak jenis dan penyebabnya. Ibnu Qoyyim menyebutkan bahwa setidaknya ada 20 penyebab terjadinya sakit kepala, diantaranya ada yang dapat sembuh hanya dengan beristirahat dan mengkonsumsi makanan sehat. Tetapi ada juga kasus – kasus sakit kepala yang baru bisa reda rasa sakitnya apabila kita mengkonsumsi obat herbal, dan berikut akan saya sarikan buat sobat herbal semuanya beberapa jenis herbal yang terbukti mampu meredakan sakit kepala.

MADU

     Madu adalah jenis herbal yang terbukti mampu meredakan sakit kepala, karena madu mrngandung air, glukosa, fruktosa, asam amoniak dan asam lemak. Madu juga mengandung mineral penting seperti kalsium, fosfor, potassium, sodium, besi, magnesium dan tembaga. Orang yang kekurangan zat – zat tersebut maka dia akan mengalami anemia yang kemudian menyebabkan kepala pening dan mata berkunang – kunang. Al khayyath seorang peneliti di pusat riset nasional mesir mengatakan bahwa madu memiliki kemampuan dalam mencegah tekanan oksidatif. Madu memiliki kandungan antioksidan yang tinggi, menambah persentase hemoglobin dalam darah serta memperkecil resiko gangguan pada otak. Madu dapat digunakan untuk mngobati anemia pada anak dengan cara menambahkan 1 atau 2 sendok teh madu kedalan makan wajib mereka, madu digunakan untuk mengatasi gangguan tidur. Seperti diketahui bahwa insomnia juga menjadi salah satu penyebab terjadinya sakit kepala. Sati sendok madu dipagi hari akan membantu seseorang untuk segera tidur tenang dimalam hari, dan untuk penderita insomnia yang parah dianjurkan untuk mengkonsumsi 3 sendok teh cuka apel dicampur dengan 200 gr madu, lalu campuran tadi diminum sekitar 1 – 2 sendok teh sebelum tidur.

     Penilitan terkini menunjukan khasiat madu dalam meningkatkan kondisi mental dan mood seseorang, yaitu dengan cara menghirup aroma madu yang menyengat. Untuk kondisi pusing yang disertai panas demam dapat menambahkan sekitar 5 gr madu kedalam 95 gr air hangat. Aduk dan minum larutan itu sebanyak 2 sendok makan ketika merasa pusing atau panas. Dosisi ini dapat diulang hingga 4 kali dalam sehari. Untuk sakit kepala yang disebabkan batuk dan hidung tersumbat dapat menggunakan 1 sendok makan madu yang dicampur dengan 1 sendok makan perasan jeruk nipis, ramuan tersebut diminum sekitar  setengan jam sebelum makan. Komposisi ini dapat ditambah dengan catatan perbandingan kadar madu dan perasan jeruk nipis yang sama.

JERUK LEMON

     Kulit jeruk berunsur panas dan kering serta mengandung minyak astiri, namun minyak astiri yang terkandung pada kulit jeruk merupakan phototoxid, maka setelah mandi atau menggunakan lemon pada kulit sebaiknya tidak tekena cahaya matahari karena sinar matahari atau UV akan merubah ikatan kimia minyak astiri tersebut menjadi racun bagi tubuh.

     Daging dan isi dari juruk lemon nerunsur panas dan lembab, zat asamnya berunsur dingin dan kering. Jeruk, terutama jeruk atrujjah memiliki energy yang bersifat memperlembut, bisa memotong dan mendinginkan, namun disisilain dapat menghangatkan lever serta memperkuat lambung. Selain kandungan vitamin C yang melimpah, jeruk lemon juga kaya akan vitamin B, E, Natrium dan beberapa mineral mikro yang dibutuhkan untuk system imunitas ( kekebalan ) serta mencegah virus penyebab influenza. Meskipun jeruk mempunyai rasa yang masam, namun ia berguna untuk menjaga alkali dalam darah apabila dikonsumsi. Terjaganya alkali dalam darah merupakan factor penetralisir keasaman pada jaringan tubuh yang diakibatkan kerja organ terlalu keras.

     Pemelitian menunjukan bahwa lemon dapat menenangkan dan membantu menghilangkan rasa letih, lelah, pusing, cemas, gugup dan keteganggan. Menghirup aroma minyak lemon efektif meningkatkan konsentrasi dan kewaspadaan.aroma lemon juga baik digunakan untuk pengharum ruangan.

     Jus jeruk lemon yang ditambahkan kedalam segelas air putih atau air teh dapat meredakan sakit kepala, aroma therapy dari kulit jeruk yang dilumatkan lalu ditempelkan didahi atau pelipis juga bisa mengatasi sakit kepala.

CABAI MERAH

     Cabai merah termasuk suku solanaceae. Tanaman cabai mengandung pro vitamin A yang lebih banyak dari wortel, vitamin C yang lebih banyak dari jeruk dan juga mengandung minyak astiri. Cabai merah juga mengandung komponen capsaicin yang mampu meningkatkan daya tahan terhadapa sakit dan anti-inflamasi. Sifat dari zat yang tak larut dalam air ini memberikan rasa pedas dan panas yang tidak hanya dapat dirasakan oleh tubuh, tapi juga oleh kulit. Cabai merah dinyatakan efektif meredakan sakit kepala berantai ( cluster headaches ) dan umum digunakan dalam bentuk semprot hidung ( nasal spray ). Rasa pedas dan panas yang ditimbulkan capsaicin bekerja menghadang pengiriman sinyal  rasa sakit dari pusat system saraf ke otak, sehingga rasa sakit tersebut akan berkurang atau bahkan hilang. Capsaicin juga bisa mengurangi asam lambung.

     Sebuah studi yang meminta partisipan menggosokkan obat yang mengandung capsaicin dibagian dalam dan luar hidung mendapatkan bahwa pasien mengalami pengurangan 75% rasa sakit kepala dalam waktu 5 hari. Ada beberapa cara ayang dapat dilakukan untuk mndapatkan khasiat cabai merah, bisa dengan cara merbusnya, atau dibuat bubuk dan pil. Untuk pemakaian luar cukup dengan merebusnya lalu uapnya dipakai untuk memanaskan bagian tubuh yang sakit.

JAHE

     Jahe bersifat panas pada tingkatan kedua dan bersifat lembab pada tingkatan pertama, jahe sangat bermanfaat bagi lambung yang dingin. Jahe yang agag asam bersifat panas dan kering, jahe merupakan pereda sakit yang alami dan dapat meredakan sakit kepala dan migrain. Tanaman jahe teridi dari ratusan substansi , termasuk didalamnya kandungan phenol yang bersiat anti radang dan sudah terbukti dalam beberapa penelitian bahwa jahe dapat meredakan radang sendi dan ketegangan otot. Kandungan shogaol dan zinggiberence dalam jahe memiliki kemampuan sebagai antioksidan yang mencegah penyakit jantung dan kanker.

     Penggunaan jahe sebagai pereda sakit kepala adalah dengan cara membuat bubuk jahe segar dicampur air kemudian diaduk hingga membentuk pasta dan dioleskan dipelipis atau bisa juga dengan cara meminum air rebusan jahe tiga kali sehari, mencapur  jahe dalam masakan akan melunakkan makanan tersebut dan mencegah sakit kepala yang disebabkan majanan tersebut.

Cukup sekian dulu sobat herbal…..semoga yang sedikit ini dapat member manfaat bagi sobat herbal semuanya…anda suka dengan artikel ini……silahkan isi komentar anda….